Tingkatkan Kapasitas Relawan, MDMC PP Muhammadiyah Gelar Latgab se Pulau Jawa

Kota Serang – Kegiatan Latihan Gabungan (Latgab) Tanggap Darurat dan Rehabilitasi Rekonstruksi yang digelar Lembaga Resiliensi Bencana Muhammadiyah Disaster Management Center (LRB-MDMC) PP Muhammadiyah berlangsung semarak di Bumi Perkemahan Lebakwangi, Kota Serang, Banten, Jumat–Ahad (28–30/11/25). Selama tiga hari itu, suasana perkemahan berubah menjadi arena pembelajaran lapangan yang intensif bagi ratusan pegiat kebencanaan dari berbagai wilayah di Pulau Jawa.

Acara dibuka oleh Ketua LRB-MDMC PP Muhammadiyah, Budi Setiawan, yang hadir bersama jajaran pimpinan serta perwakilan LRB-MDMC PWM Banten. Para peserta dari LRB-MDMC se-Pulau Jawa sudah memenuhi area perkemahan sejak pagi, membawa perlengkapan evakuasi, tenda, hingga logistik lapangan. Banyak peserta mengatakan bahwa kegiatan seperti ini selalu mereka nantikan karena memberi pengalaman praktik yang tidak bisa diperoleh di ruang kelas.

Baca juga, Banjir Bandang dan Longsor Terjang Sumatera: Ribuan Warga Mengungsi, Korban Meinggal Dunia Bertambah

Dalam sambutannya, Budi mengatakan bahwa latihan gabungan ini penting untuk memastikan kesiapsiagaan Muhammadiyah dalam menghadapi bencana. Ia menegaskan bahwa tantangan kebencanaan di Indonesia semakin kompleks sehingga para relawan harus menguasai prosedur tanggap darurat dan pemulihan pascabencana secara terpadu. “Latihan semacam ini memang berat, tetapi yang kita hadapi di lapangan jauh lebih menantang,” ujarnya di depan peserta.

Menurut panitia, rangkaian kegiatan dirancang menyerupai situasi krisis nyata. Pada hari pertama, peserta diarahkan mengikuti orientasi lapangan untuk mengenali lokasi simulasi. Setelah itu, mereka langsung menjalani sesi praktik penilaian cepat, koordinasi awal, serta pembentukan pos komando. Beberapa peserta sempat mengaku kewalahan, namun mereka tetap bersemangat karena ingin mengasah kemampuan teknis yang selama ini dipelajari.

Dalam kesempatan ini, LRB-MDMC PWM Jateng mengirimkan 8 peserta, di antaranya : M Edy Suprianto, Jaka Prasetyo, Iman Kartika Bawono, Abdul Mu’min, M Taufiq Ulinuha, Astri Ananda Firman Saputra, Agung Dwi Cahyo, dan Balqis Safira Chairuliez

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *